HALLO !!! INI DIA MEREKA, KE 100 SUKARELAWAN & PEMAGANG BIENNALE JOGJA XI, serta KAWAN MEREKA
October 1, 2011
KAWAN SUKARELAWAN
Adalah supporter Biennale Jogja XI yang memberi bantuan logistik untuk para Pemagang dan Sukarelawan. Mereka adalah:
- Aji Wartono
- Alexander Sriewijono
- Antariksa
- Arie Dyanto & Nadiah Bamadhaj
- Bunga Jeruk
- Djoko Pekik
- Farah Wardani & Hasnul Rahmat
- FX Harsono
- Galam Zulkifli
- Hendro Wiyanto
- Ifa Isfansyah
- Jim Allen Abel
- Jenny Lindsay
- Kuntz Agus
- Mikke Susanto
- Nasirun
- Restu Kinanti
- Rifky Effendi
- Santi Ariestyowanti & Miko Bawono
- Tanty Edowaty
- Yetty Aprilia
- Eggy Yunaedi
- Arief Tuosiga
- OFCA
- Bambang Ertanto
- Niya, Gagat, dan Tara
- TEMBI Rumah Budaya
- Yoshi Fajar Kresnomurti
- Gamaliel W. Budiharga
- Dambung Lamuarajaya
- Garin Nugroho
- Hartono Karnadi
- Jeannie Park
- Farhan Siki
- John McGlynn
- Sintha Melli
- Lenny Ratnasari
- Anton Ismael
- Anton Suryana
- Eddi Prabandono
- Ichwan Noor
- Anusapati
- Achmad Noor Arief
- Yusra Martunus
- Hendra Hehe Harsono
- Agung Kurniawan
- Agan Harahap
- Entang Wiharso
- Budi Suryanto
- Melisa Angela
- Mia Maria
- Amna Kusumo
- Yan Christy Mahanani
- Fajar Handika
- Christina Schott
- Pitra Ayu Hutomo
PEMAGANG
- Deni Setiawan Jusmani
- Erfina Oktaviani
- Herkristi Kusumaningtyas
- Indra Arista Ramadhan
- Meily Lisdiyanti
- Pauline
- Rafika Sulistya
SUKARELAWAN
- Ahmad Muflihin
- Roberta Alfanny Anandyah Fidelya Theedens
- Ainun Fahmi Yanuarti
- Granita Zulaycha
- Hari Roshinta Devi
- Mega Ayu Permatasari
- Nima Hikmawati
- Partiwi Ratih Dewanti
- Wisnu Damarsasi Ragil Putra
- Dono Asmoro
- Adya Satya Puspita
- Della Desiva Noor
- Dewi Puspita Ratnaningrum
- Dita Septianda
- Irine octavianti Kusuma wardhanie
- Nadia Akmalia
- Nurina Rizky Savitri
- Nyuwita Mega Marhendhini
- Marsha Legita Kejora
- Pristi Andika
- Alam Surya Anggara
- Diyan Fatimatuz Zahro
- Arie Heraldin Hutama
- Dewi Kusumaningtyas
- Thalita Evani Hindarto
- Deni Jusmani
- Erfina Oktaviani
- Meda Agustinna
- Bonfilio Elyan
- Chelvianita Kusnadra
- Clara Soca Atisomya
- Elisabeth Yudisteria
- Fitria Ariningsih
- Ian Riyanti
- Jallu Pratama
- Paulina Popy Kirana
- Rieka Anggraini
- Rifka Rahmani
- Robertus Rony Setiawan
- Savytri Eka Dewi
- Veronica Ninna May Anggraeni
- Agung Yuliyanto
- Amirna Tita Listiana
- Andy Setyanta
- Angela Bayu Pertama Sari
- Anindita Fitri Bestari
- Diyan Fatimatuz Zahro
- Dolorosa Lintang Suminar
- Fuad Ardi Nugraha
- Fuji Riang Prastowo
- Nur Fajrina R
- Putri Oktavianti
- Rizkinessa Grahitaningtyas Poeticalitani
- Sayyid Nurnikmad Al-Zahir
- Shinta Kusuma Wardani
- Theresia Karninda
- Adventia Novi Astuti
- Andhika Pangestu
- Brian Erifiana
- Budi Anre
- Aditya Mahendra Putra
- Agustin Arsa Nurwiranti
- Alyas Abibawa Widita
- Aries Danu Jundan Susilo
- Chintami Satyagraha
- David Susilo Nugroho
- Dwi Yuniastuti
- Febronia Meda Sulistyaningtyas
- Fitriana Nur Aini
- Hana Yunianti
- Humamah Azizah
- Sydney Samba
- Vremita Desectia Amretasari
- Yolandri Lidya Frederika Simanjuntak
- Dwy Fafuaningsih
- Yosephin Dian Sarimastuti
- Fuji Riang Prastowo
- Musrifatun Nangimah
- Septi Setyawati
- Muhammad Fakhruzzaman
- Novianti Simanjuntak
- Restu Rahayu
- Yanuar Sinto Anggoro
- Hafizar Gustin
- Kurnia Wijaya Handayani
- Louissa Meigytha Manihuruk
- Nidya Tiya Vitri
- Octavia Sipahutar
- Okki Anggoro
- Pablo Pasemah
- Prima Yuliastuti
- Reiza Ratnafuri
- Reza Aria Pratama
- Sanjaya Ancas Mahardika
- Yohanes Riyanto
- Nima Hikmawati
- Noviastuti Putri Indrasari
- Dyah Styowati Anggrahita
- Noviastuti Putri Indrasari
SUKARELAWAN dan POSISI MAGANG di BIENNALE JOGJA XI 2011
March 24, 2011
Biennale Jogja XI 2011 akan segera berlangsung yaitu mulai pada 25 November 2011 sampai dengan 8 Januari 2012.
Dimulai sejak tahun 1988, Biennale Jogja menjadi even seni rupa terkuat dan paling konsisten di Indonesia. Biennale Jogja juga terkenal sebagai even seni rupa yang melahirkan perupa-perupa Indonesia terdepan saat ini.
Pada 23 Agustus 2010 berdiri Yayasan Biennale Yogyakarta, merupakan lembaga resmi yang menaungi Biennale Jogja. Bertumpu pada azas profesionalitas, transparansi dan akuntabilitas, Yayasan Biennale Yogyakarta akan menjaga keberlanjutan Biennale Jogja.
Tahun 2011 ini Biennale Jogja memasuki babak baru reputasinya di dunia internasional seni kontemporer, bersaing secara cerdas dengan biennale-biennale besar di dunia. Biennale Jogja 10 tahun ke depan akan dikenal sebagai Biennale Equator, bekerja di wilayah tropis 23.27 Lintang Utara dan Lintang Selata. Bergerak mulai ke arah Barat dan akan terus bergerak mengelilingi Bumi. Dalam setiap pelaksanaannya Biennale Jogja akan berpartner dengan 1 negara , dimulai dengan India pada Biennale Jogja XI tahun ini.
MARI BERGABUNG BERSAMA KAMI!
March 24, 2011
Menjadi sukarelawan dan peserta magang Biennale Jogja XI
Biennale Jogja tidak bisa bekerja sendiri untuk mengelilingi Bumi, Biennale Jogja membutuhkan teman, 100 teman dari segala usia, latar belakang pendidikan, dan profesi untuk bersama-sama membangun dialog dan menjalin persahabatan antara kita orang Indonesia dengan bangsa-bangsa lain di belahan Katulistiwa. Bertegur sapa, saling mengenali perbedaan dan persamaan.
Mari bersama tingkatkan potensi kita , masa depan kita adalah apa yang kita lakukan hari ini. Biennale Jogja adalah tempat yang tepat untuk kita bersama mengasah diri dengan bekerja bersama para profesional di bidangnya. Bersama para manajer even seni, seniman-seniman terdepan Indonesia dan India, para wartawan, fotografer-fotografer, ahli-ahli seni, penulis, kritikus, para pengelola ruang seni dan galeri, dan penggiat-penggiat seni terkemuka di Yogyakarta, dll. Bersama-sama kita membangun dunia yang adil, demokratis, nyaman dan indah untuk kita tinggali.
Terbuka untuk siapa saja, Pelajar, Mahasiswa, Ibu Rumah Tangga, Pekerja Kantor, Guru, Dosen, Dokter, Sopir, Pegawai Toko, Pedagang, Wartawan, Penjaga Warnet, Pemilik Warung, Pedagang Asong, dll. [ Read more ]