Uche Okpa-Iroha
“To Whom Shall We Give it To”
Video, fotografi, drawing
Kolaborasi dengan: Chimejeada Jedidiah Okpa-Iroha, Aderemi Adegbite and Bisoye

Melalui karya ini, Uche Okpa-Iroha menguji metode kolaborasi sambil merefleksikan keberadaan seniman di tengah masyarakat. Hal itu berarti menampilkan keberadaannya sendiri di tengah kehidupan sosial, yang di dalamnya juga terdapat unsur kehidupan berkeseniannya. Dalam merefleksikan keberadaan sosial dan personalnya, ia melibatkan beberapa orang termasuk anggota keluarganya sebagai kolaborator. Sementara dalam menguji metode kolaborasi artistiknya, ia menggunakan berbagai medium, mulai dari fotografi, drawing, video. Bagi Uche, proses diskusi, negosiasi, atau bahkan adu argumentasi dalam kerja bersama merupakan sarana yang bisa digunakan dalam menguji metode kolaborasi serta mempertanyakan kembali definisinya.

Uche Okpa Iroha ialah seorang fotografer dan perupa yang tinggal dan bekerja di Lagos, Nigeria. Ia belajar di Education Federal University of Technology, Owerri. Proyek utama Okpa Iroha “Under Bridge Life,” yang dipublikasikan pada tahun dan 2008 dan mendapatkan penghargaan Seydou Keita Prize sebagai karya fotografi terbaik di Bamako Encounters ke 8. Okpa Iroha sangat tertarik pada persoalan kemanusiaan. Ia juga tertarik untuk membicarakan esensi kondisi manusia melalui karya-karyanya yang kemudian mengklarifikasi dan berbincang dengan pemikiran penonton. Ia juga anggota dari Invisible Borders, proyek fotografi lintas Afrika sekaligus salah satu pendiri kolektif fotografi Blackbox. Ia juga pendiri dari Nnele Institute (African Center for Photography) dan pernah mengikuti program Rijksakademie van Beeldende Kusten, Amsterdam. Belum lama ini ia memamerkan serangkaian karyanya yang diberi judul “The Plantation Boy” di Lagos Photo 2013 di Lagos, Nigeria and the JoBurg.