Parallel Events BJ XIII: Proyek Seni Komunitas “BERTOLAK – BERSANDING”

Proyek Seni Komunitas “Bertolak – Bersanding” adalah parallel events (PE) BJ XIII. Di bawah tema besar  BJ XIII “Hacking Conflict” dengan Nigeria sebagai negara mitra, “Bertolak-Bersanding” menyasar dinamika konflik yang terjadi di tengah warga. Setiap komunitas warga memiliki persamaan masalah tapi sekaligus keunikan konteks yang berbeda-beda. Proyek seni ini memunculkan tawaran cara dan bentuk seni yang kritis berikut praktik artistik yang beragam, yang mengarah pada sikap mempertanyakan hegemoni yang dominan.

Proyek ini memberi peluang dan tantangan bagi kelompok atau perseorangan pelaku penggiat seni, budaya, aktivis sosial, akademisi, organisasi kemasyarakatan, untuk melakukan intervensi kreatif terhadap kemampuan warga dalam beradaptasi terhadap perubahan. Aksi-aksi seni dalam program PE tidak semata-mata tentang ‘melibatkan publik’, atau gagasan-gagasan non-hierarkis, melainkan bagaimana memanggungkan timpangnya sistem sosial dengan melakukan kerja-kerja seni melalui metode partisipatif dan kritik sosial.

Delapan kelompok yang terpilih sebagai peserta “Bertolak-Bersanding” membidik isu-isu umum seperti sampah, hubungan kewargaan, air, pemukiman, sumber daya alam, dan praktik seni tradisi melalui ragam penciptaan peristiwa seni. Metode seni komunitas menjadi cara mereka memberikan hentakan, koyakan, atau teriakan atas isu umum tersebut. Kerja seni mereka yang berbeda dengan aksi-aksi dalam isu yang sama, dengan cara mencebur di tengah warga diharapkan memberi cakrawala dan kesadaran bagi warga dan peserta itu sendiri.

Selama proses bekerja (berkarya), peserta Bertolak-Bersanding mengikuti loka karya penciptaan bersama praktisi seni komunitas Joned Suryatmoko dan seniman Moelyono. Kerja seni komunitas ini juga dipresentasikan di kampus UTY dan UKDW, serta disajikan secara langsung di tengah warga. Sebagai akhir dari program, akan juga dipamerkan dalam rangkaian BJ XIII di Jogja National Museum.

Kedelapan kelompok itu adalah:

  1. Anang Saptoto dan Arsitektur Universitas Teknologi Yogyakarta (UTY) berkarya di Perumahan Sempu, Desa Bangunjiwo, Kasihan, Bantul.
  2. Arsitektur Universitas Kristen Duta Wacana berkarya di Jetis, Sleman.
  3. Kelompok Tiga berkarya di kawasan perkotaan Yogyakarta.
  4. Paguyuban Sidji berkarya di Imogiri, Bantul.
  5. Sanggar Seni R n B dan Titik Lenyap berkarya di Kabupaten Gunung Kidul Yogyakarta.
  6. Teras Print dan Kulonprogo Printmaking berkarya di Kabupaten Kulonprogo.
  7. Anak Wayang Indonesia berkarya di Kampung Mergangsan Yogyakarta.
  8. Moansnake28 dan Art as Therapy berkarya di Bausasran Yogyakarta.